 |
| Aris Tama (ketua umum ARMADA) Jangan menghakimi pertemuan pimpinan KPK dan SYL |
Jakarta, 8 Oktober 2023 - Ketua Umum Aliansi Mahasiswa Anak Daerah (Armada), Aris Tama, mengingatkan agar semua pihak tidak menghakimi pertemuan antara pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan tersangka kasus korupsi, SYL.
Aris mengatakan bahwa pertemuan tersebut terjadi pada tahun 2022 dan tidak ada yang salah dengan itu. Menurutnya, pertemuan tersebut bisa saja terjadi secara kebetulan, misalnya di masjid atau pesta.
"Jangan sampai dikatomi sepihak biarkan aja proses hukum yang sedang berjalan ini," kata Aris kepada media, Minggu (8/10/2023).
Aris juga mengingatkan bahwa KPK telah memberikan klarifikasi bahwa tuduhan adanya pemerasan yang dilakukan pimpinan KPK adalah tidak benar. Ia pun mengajak masyarakat, khususnya mahasiswa di daerah, untuk tidak mudah terprovokasi atas isu-isu yang sengaja untuk menggembosi lembaga antirasuah tersebut.
"Media juga jangan terlalu berlebihan atau menghakimi sepihak," kata dia.
Aris menambahkan, sebaiknya masyarakat menunggu hasil penyelidikan yang dilakukan oleh aparat penegak hukum. Ia juga mengingatkan agar tidak menduga-duga tanpa fakta, karena hal itu dapat merusak nama baik negara.
