Kisi kisi Materi “Lobbying and Networking” oleh Ahmad Sobirin
Definisi lobi adalah suatu komunikasi yang bertujuan untuk memengaruhi orang yang dianggap penting, baik pribadi maupun kelompok untuk mendapatkan keuntungan.
Sedangkan lobbying sendiri adalah suatu proses pendekatan lobi itu sendiri. Media yang dapat kita manfaatkan dalam lobi adalah media cetak, media luar ruang maupun media elektronik.
Tujuan dari lobi ada tiga, yaitu untuk memengaruhi entah itu akan mendapatkan penerimaan atau penolakan, positioning organisasi atau lembaga untuk mendapatkan penempatan dalam suatu struktur, dan yang terakhir adalah program yang merupakan suatu goal dari lobbying.
Dari proses lobbying inilah akan terbentuk adanya networking atau jaringan. Semakin luas jaringan kita, link kita, maka akan semakin mudah kita mencapai apa yang menjadi tujuan kita.
Fungsi lobbying sendiri diantaranya adalah untuk membangun jaringan, memengaruhi agar tidak mendapatkan kerugian satu sama lain, menyampaikan informasi, dan meyakinkan pembuat keputusan melalui pengaruhnya.
Adapun jenis-jenis lobi diantaranya : yang pertama, ada cara tradisional, dalam artian kita sendirilah yang mendekati pembuat keputusan dengan cara diskusi terlebih dahulu dalam merangkai rencana, pembagian komunikasi bersama rekan lainnya untuk melakukan proses lobi dan yang terakhir adalah eksekusi, penjelasan dari inti yang akan dimintai keputusannya.
Cara kedua yaitu akar rumput, yaitu menarik massa dengan melakukan aksi dengan catatan kita harus mengetahui dengan jelas tujuan dan siapa yang akan kita tuju .
Yang ketiga sekaligus yang terakhir adalah political action commite yaitu komite-komite pada suatu perusahaan besar agar menduduki suatu parlemen atau jabatan.
Teknik dalam melaksanakan lobbying sendiri yakni pertama-tama kita harus paham iklim atau situasi kemana arah komunikasi kita dituju.
kemudian kedua mengetahui siapa lawan dan siapa pendukung kita. Dan yang ketiga, mengetahui koalisi siapa yang akan menyetujui apa yang kita lakukan ke depannya.
Lobbying sangat dibutuhkan pada saat kondisi genting, terancam, mulai terjadi saling curiga dengan diungkapkan oleh pihak ketiga, menghendaki jajak kerja sama, dan lainnya.
Sementara mengenai jaringan atau networking, cara membangunnya adalah dengan cara membuat daftar relasi atau apa yang kita prioritaskan atau utamakan, lalu membuat tujuan, awali dengan salam, senyum, sapa, sopan dan santun, jadikan diri kita memiliki performa yang baik dalam artian rapih, lalu lakukan follow up atau tidak lanjut yang akan dilakukan, buat hubungan baik lebih dekat dan dalam.
Terimakasih 🙏